Alami Kecelakaan, Sianida Berhamburan di Pelabuhan Bitung
10 October 2017

Bitung – Mobil kontainer milik PT Trans Continent mengalami kecelakaan di kompleks Pelabuhan Samudera Kota Bitung, Selasa (10/10/2017) siang.

Mobil itu mengangkut satu kontainer bahan kimia sianida milik salah satu perusahaan tambang emas di Sulut.

Dan sebagian isi kontainer itu berhamburan di jalan akibat kecelakaan hingga menimbulkan kepanikan mengingat bahan sianida tergolong bahan kimia berbaya.

“Harap tenang, sudah ada tim Emergency Response Plan (ERP) yang bakal menangani,” kata Business and Development Manager PT Trans Continent, Nursan Nurdin.

Benar saja, hanya dalam hitungan detik, sejumlah tim ERP PT Trans Continent melakukan pengamanan lokasi kecelakaan dan memagari titik tumpahan sianida dengan garis police line.

Hal itu tergambarkan dalam simulasi penanganan tumpahan sianida yang digelar PT Trans Continent di Pelabuhan Samudera Kota Bitung.

“Protapnya, saat kami mengangkut bahan kimia berbahaya seperti sianida, selalu dikawal tim ERP selain pengawalan dari pihak kepolisian,” kata Nursan yang memimpin langsung simulasi itu.

Ia mengatakan, setiap tahun pihaknya rutin menggelar simulasi itu dengan tujuan melatih tim ERP dan karyawan PT Trans Continent agar lebih tanggap saat ada insiden di lapangan.

“Simulasinya kita buat sepersis mungkin jika ada insiden di lapangan sehingga personil terlatih dan tanggap melakukan penanganan,” katanya.

Soal angkutan bahan kimia jenis sianida kata dia, saat ini ada tiga perusahaan tambang emang yang rutin mengirimkan bahan itu melalui Pelabuhan Kota Bitung.

“Makanya personil di Kota Bitung terus kita latih dan siagakan mengingat sianida sangat berbahaya jika tumpah saat pengangkutan,” katanya.(abinenobm)